Aksi Kemanusiaan, Sekolah Relawan Terjunkan Tim SDR untuk Gempa Majene, Sulawesi Barat

Gempa dengan kekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah Majene hingga Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/01/2021) pukul 02:28 WITA. Sejumlah bangunan roboh dan banyak korban tertimpa reruntuhan. Sebelumnya, pada Kamis (14/01/2021) pukul 14.35 WITA, gempa dengan magnitudo 5,9 juga telah mengguncang wilayah Majene. Informasi terkini, ada sekitar 2.000 orang mengungsi.

Merespon peristiwa tersebut, hari ini (15/01/2021) Sekolah Relawan akan memberangkatkan 5 personil Social and Disaster Rescue (SDR) untuk membantu proses evakuasi korban gempa. Selain itu para relawan juga memantau situasi serta kondisi di sekitar lokasi untuk mengantisipasi bencana susulan.

Founder Sekolah Relawan, Bayu Gawtama, yang juga akan turut menjadi bagian dari aksi bantu bencana gempa di Majene menjelaskan bahwa “Gempa yang terjadi pada dini hari dikhawatirkan dapat menimbulkan banyak korban karena warga sedang tidur atau dalam kondisi yang tidak siap. Yang pasti untuk menanggapi bencana, kita segera mengirim tim rescue ataupun medis karena sesuai pengalaman kami, besar kemungkinan akan ada gempa susulan, kami berharap perjalanan lancar dan dapat memberi manfaat”.

Tim SDR Sekolah Relawan telah melakukan tes rapid antigen demi memenuhi standar protokol kesehatan Covid-19 untuk perjalanan jarak jauh. Para tim yang diturunkan ke kebencanaan adalah orang-orang yang terlatih fisik maupun mental untuk terjun dalam aksi kebencanaan. (dot)